Selasa, 05 Februari 2013

FF/ WooGyu/ Yaoi/ The Poor and The Rich Part 3 [End]



ini part terakhir yaaa... 
selamat menikmati (* emank es jeruk ??


Title : The Poor and The Rich (END)
Author: Yoni Maharani
Genre : apa yaaa… ?? (*may be NC-21 PLAK kagak2 bercanda ae gak bisa bikin NC sumpaah bisanya Cuma baca doank,,,, hahahaha !!
Pairing : WooGyu
Cast : All members Infinite
-Woogyu, Myungyeol, Yadong, etc ! Ujong ama author ajah.. (*PLAK

NOTE :
Seme : Nam Woohyun, Kim Myungsoo (L), Jang Dong Woo
Ukey : Kim Sunggyu, Lee Sungyeol, Lee Howon (hoya), Lee Sungjong



“kau masih bingung dengan perasaanmu ? aigooo…. Padahal sudah sangat jelas Gyuie-ya !” ujar Mrs. Nam

“kau akan segera menemukan jawabannya dari dirimu sendiri ! cinta itu sangat berbeda dengan rasa suka atau kagum ! jadi jangan sampai salah menyimpulkan rasa suka dengan cinta ! karena itu berakibat sangat fatal !” ujar Mrs. Nam

“dan ingat ! rasa benci dan cinta itu justru memiliki perbedaan yang tipis… jadi jangan salah untuk membenci atau mencintai orang ! eeeeeeeemmmhhh.. ahjuma tidur dulu eoh ! Good night” ujar Mrs. Nam lalu beranjak dari posisinya dan masuk ke kamar

“Lee Jinki ? Nam Woohyun ? aish kenapa aku bodoh sekali !” pekik Sunggyu

========== Part 3 ==========

Lalu …

Sunggyu berjalan mendekati ranjang King Size dimana Woohyun tengah terjaga dalam tidurnya, entah mengapa Sunggyu merasa tenang saat dia bersama Woohyun… apa itu cinta ? tapi dia juga nyaman di saat bersama Jinki … apa itu juga cinta ?

“kau membuatku semakin bingung” ujar Sunggyu lirih sebelum akhirnya dia juga ikut berbaring di samping Woohyun yang tidur memunggunginya…

Keesokan harinya…

Sinar matahari pagi menyusup masuk kedalam kamar apartemen Woohyun melalui jendela-jendela kaca yang menghiasi dinding apartemen milik putra tungaal keluarga Nam itu.

“ngghhh…” eluh sunggyu, rasnya malas sekali untuk membuka matanya

Dia merasa ada sesuatu yang aneh, dia merasa sepasang tangan tengah memeluknya, dia juga merasa
hembusan nafas di wajahnya…. Entah itu siapa…. Perlahan Sunggyu membuka matanya …

DEG….

Jantungnya berasa berhenti saaat itu juga… bagaimana tidak ? begitu dia membuka matanya yang dia temukan adalah pemandangan wajah Woohyun saat tidur dan lagi… wajah mereka berdua begitu dekat bahkan sangaaaaaaaaaat dekat mungkin kalau Sunggyu tidak segera menjauhkan wajahnya mereka akan berciuman….

Sunggyu tersenyum memandangi setiap lekuk wajah Woohyun, ‘kau tampan Woohyun-ah, kau juga sebenarnya baik, tapi kau juga terlalu sombong, tapi mungkin semua kesombonganmu sudah sedikit demi sedikit menghilang… aku bahagia dan merasa nyaman bersamamu, tapi…. Aku masih bingung dengan perasaanku !’ ujar Sunggyu dalam hati

“apa aku terlalu tampan sampai memandangiku seperti itu ?” tanya Woohyun dengan mata yang masih terpejam

Sunggyu terperanjat “kau sudah bangun !” tanya Sunggyu

Woohyun membuka matanya lalu tersenyum kearah Namja yang dia cintai itu… lalu Woohyun mengeratkan pelukannya

“yaaaaa….”

“saranghae …” ujar Woohyun

DEG …

Sunggyu kembali terdiam ‘lagi? Kenapa kau selalu seperti ini? Padahal aku sering mendengar hal ini dari Woohyun rasanya aku senang sekali, aku bahagia sekali, tapi kenapa sulit sekali untuk membalasnya ….’

“yaaaaaa… kenapa ekspresimu selalu seperti itu ? eoh ? bukankah aku sudah bilang, aku akan selalu menunggumu untuk membalasku… dan aku juga akan menerima apapun jawabanmu meski itu akan menyakitiku… aku mencintaimu dan aku tidak akan memaksamu ! jadi berhentilah berekspresi seperti itu !” ujar Woohyun

“Woohyun-ah ... mianhae…aku …”

“gwenchana… kau menyukai namja lain ?” potong Woohyun

“YAAAA… AKU BELUM SELESAI BICARA PABBO !” teriak Sunggyu kesal

“aish,, arraseo ! lanjutkan !” ujar Woohyun

“aish molla ! aku sudah tidak mood mengatakannya !” ujar Sunggyu sudah terlanjur kesal, bagaimana tidak ? saat dia mulai mendapat keberanian untuk mengungkapkan isi hatinya, tiba-tiba di potong begitu saja…

Lalu Sunggyu berlalu dari kamar Woohyun menuju dapur ….

“aish,,, dasar sialan,,, !” dengusnya lalu meneguk segelas air putih

Sunggyu berjalan menuju kulkas… dia mengerutkan alisnya melihat sebuat note


Good morning ^^

Eomma pulang eoh ! ada urusan mendadak
Aku tidak tega membangunkan kalian bangun…
Kalian begitu manis saat tidur !
aah,,, aku jadi rindu masa muda… hahahaha ^^
Kalau mau sarapan ada di meja makan
Jaga diri kalian baik-baik. Jangan sampai sakit

Annyeong…

By : Mrs. Kim


“ahjuma pulang,,,, ??? huuuh !” Sunggyu menghela nafas lalu berjalan menuju meja makan yang sudah tertata rapi …

“WOO HYUN-AH ! AYO SARAPAN !” teriak Sunggyu

“bisa kalau tidak berteriak ?” omel Woohyun berusaja keluar dari kamarnya

“annio !”

“ish,, eomma kemana ?” tanya Woohyun

“pulang ! tuch notenya” ujar Sunggyu menunjuk kelukas

Woohyun mengangguk faham lalu menyelesaikan sarapannya dan setelah itu memulai aktivitas seperti biasanya… kuliah, sekaligus bekerja juga… mengingat sang appa sudah tidak ada mau tak mau dia yang harus menggantikan posisi sang appa.

“aku harus meeting pagi ini ! jadi aku tidak bisa mengantarmu kuliah, tapi tenang saja aku akan menjemputmu nanti sepulang kuliah eoh ?” ujar Woohyun

“yaa… tidak usah seperti itu ! kau pasti lelah, lagi pula aku bukan akan kecil yang harus di antar jemput olehmu Mr. Nam !” jawab Sunggyu lalu mengambil tasnya dan bersiap pergi kuliah

“anni… aku akan tetap menjemputmu !” ujar Woohyun keukuh pada pendiriannya, memang dasar keras kepala

“terserah ! tapi jangan salahkan aku kalau aku tidak menunggumu !”ujar Sunggyu lalu keluar dari apartemen Woohyun, Woohyun hanya tersenyum… dia tau tidak mungkin Sunggyu tidak menunggunya kecuali ada sesuatu hal yang mengharuskan dia pergi…

“kau tidak mungkin lakukan itu Sunggyu-ya !” teriak Woohyun

****

@kampus..

“KIM SUNG GYU !” panggil seseorang

“oh,, kau hyung ! ada apa ?” tanya Sunggyu

“mianhae, aku benar-benar tidak bermaksud mengatakan hal itu padamu kemarin” ujar seseorang itu yang tak lain adalah Lee Jinki

“gwenchana ! aku sudah memaafkanmu, lagi pula aku tau kau tidak mungkin mengatakan itu padaku ! aku tau Hyung kau pasti ada masalahkan ?” ujar Sunggyu

‘GOD, sungguh kurang apa dia ? dia bahkan memaafkanku yang mengatakannya murahan, yang sudah pasti menyakiti hatinya yang sudah sangat rapuh itu ?’ ujar Jinki dalam hati

Dia semakin bersalah karena membuat Sunggyu menangis waktu itu

“tapi,,, apa aku boleh bertanya ?” tanya Jinki

“tanya saja !”

“sebenarnya Woohyun itu kekasihmu atau bukan ?” tanya Sunggyu

Sunggyu tersenyum lalu mengajak Jinki duduk di salah satu bangku… “sebenarnya aku ingin mengakui sesuatu padamu hyung !” ujar Sunggyu

“apa itu ?” tanya Jinki

“sebenarnya aku berfikir kalau aku mencintaimu Hyung !” ujar Sunggyu

DEG… sungguh Jinki berharap kalau waktu berhenti saat itu juga.

“mm…mmwo ?” tanya Jinki terbata-bata

“hyung pasti terkejut yaa ? mianhae…” ujar Sunggyu

“kau benar-benar mencintaiku ?” tanya Jinki bahagia bukan main

“awalnya iya…” ujar Sunggyu

Dan hal itu membuat Jinki mengerutkan alisnya

“apa maksudmu ?”

“nde,,, setelah kupikir-pikir ! aku tidak mencintaimu melainkan hanya sebatas rasa suka, kagum dan sayang saja padamu Hyung, aku mencintaimu sebagai Hyungku….” Ujar Sunggyu

BLAARRR,,,,

Bagai tersambar petir, Jinki menahan nafasnya… rasanya sakit, sangat sakit…

“perasaanku berubah ketika aku bertemu dengan seorang namja brengsek, sombong, dan kurang ajar !” bisa Jinki lihat wajah Sunggyu bergitu berseri-seri

“kau benar Hyung,,, aku memang munafik,,, aku ingin mengakui ini padamu, aku menyukai Nam Woo Hyun,,, rasa suka itu muncul entah sejak kapan dan rasa suka itu berubah menjadi rasa cinta yang memang baru aku sadari hari ini !” ujar Sunggyu

“Kau tau Hyung, Woohyun adalah pangeran penyelamatku, dia rela mengorbankan nyawanya untuk menolongku keluar dari mobilku saat kecelakaan maut yang menimpa orang tuaku dulu Hyung !” ujar Sunggyu

Flash Back

“eomma.. appa.. kita mau kemana ?” tanya Sunggyu

“gyuie mau kemana memangnya ?” tanya sang appa

“kee…. Kemana yaa ? ketaman hiburan pasti sangat ramai, gyuie takul hilang lagi appa !” ujar Sunggyu dengan wajah cutenya

“kita akan ke rumah halmonie gyuie !” ujar sang eomma

“hwah ? jinjja ?” pekik Sunggyu kegirangan

“hengbokhe ?” tanya sang eomma

Mr. dan Mrs. Kim tertawa bahagia bersama Sunggyu selama perjalanan menuju desa sang nenek yang terletak jauh dari hingar-bingar kota Seoul

Tapi tiba-tiba sebuah mobil melintas dengan kecepatan tinggi dari arah depan… Mr. Kim pun tak lagi mampu mengendalikan mobil dengan baik karena sepertinya pengendara mobil sedan putih itu dikendarai oleh orang yang sedang mabuk

Teriakkan Sunggyupun terjadi …

“Gyuie berlindunglah di belakang sayang !” teriak sang eomma pada Sunggyu

Sunggyu benar-benar takut untuk hanya sekedar bergerak, dia meringkuk di jok belakang sambil menangis menyebut eomma dan appanya… Mr. Kim membanting setir sehingga menghantam sebuah pohon besar…

Sedangkan mobil sedan putih itu juga menabrak sebuah pohon besar… Sunggyupun pingsan sedangkan kedua orang tuanya sudah meninggal dunia…

“eomma.. appa.. !” teriak Sunggyu, dia menangis sejadi-jadinya begitu dia sadar saat eomma dan appanya sudah tidak bernyawa lagi…

Tiba-tiba sebuah mobil mewah berwarna hitam berhenti di kejauhan… dan keluarlah seorang namja kecil dengan seorang namja tua …

“hyuung… Tolong aku !” tiak Sunggyu memukul-mukul jendela kaca mobil yang di kendarai Sunggyu tadi… dia terjebak di dalam mobil yang sepertinya tidak lama lagi akan segera meledak.

“ahjushi… itu Gyuie !” pekik Namja yang bahkan Sunggyu tak tau namanya

“Gyuie… gwenchana… aku akan mengeluarkanmu dari sini !” ujar namja kecil itu

“tuan muda ! biyar saya saja !” ujar namja tua itu

“ahjushi keluarkan orang tua gyuie saja… Mobilnya akan segera meledak !” ujar Namja itu

“ne… !” ujar Ahjushi itu

Lalu namja itu mengambil sebuah batu besar …

“Gyuie… menjauhlah.. aku akan memecah kaca mobil ini !” teriak namja itu

Sunggyu menurut… well.. tanpa babibu namja itu memecah kaca mobil Sunggyu dan berhasil mengeluarkan Sunggyu… orang tua Sunggyu juga sudah berhasil di keluarkan…

“Hyung,,, aku takut !” ujar Sunggyu memeluk namja itu

“gwenchana… aku disni eoh !” ujar namja asing yang diam-diam dia sukai saat mereka pertama bertemu ketika Namja itu tengah bingung mencari sesuatu…

DUAAAAAARRRR…

Tidak lama kemudian benar saja mobil itu meledak…

Dan setelah kejadian itu Sunggyu tidak pernah lagi melihat namja yang menjadi cinta pertaman sekaligus penyelamat jiawanya…

End Flash Back

“jadi namja itu Nam Woohyun ?” tanya Jinki

Sunggyu menganggukkan kepalanya “aku melihat foto Woohyun saat masih kecil ketika aku kerumahnya !” ujar Sunggyu

“ingatanku memang sedikit bermasalah karena rasa trauma saat kecelakaan itu Hyung, tapi ketika Woohyun mengajakku ke desa dimana kami pertama bertemu ! ingatanku sedikit-demi sedikit membaik dan aku baru sadar kalau Woohyunlah penyelamatku ! sekaligus cinta pertamaku” ujar Sunggyu tersenyum, dan bisa jinki lihat pula… Sunggyu sangat bahagia saat itu

“apa Woohyun juga mencintaimu ?” tanya jinki

Sunggyu mengangguk…

Lengkap sudah .. perasaan Jinki benar-benar sudah hancur… ambisinya untuk merebut Sunggyu dari Woohyun juga semakin naik… tapi dia tidak tega memisahkan Sunggyu dari Woohyun,,, tapi bagaimana dengan perasaannya yang sudah dia pendam sejak 3 tahun lalu ?

“semoga kalian bahagia.. aku pergi dulu eoh !” ujar Jinki lalu pergi begitu saja meninggalkan Sunggyu yang terbingung-bingung

****

Sepulang kuliah….

“Gyu mau pulang bersamaku ?” tanya Sungyeol

“hem.. boleh !” jawab Sunggyu

“geurae kajja… tapi syaratnya temani aku mencari buku yaa ? aku tidak tau harus membeli buku apa untuk tugas yang tadi !” jawab Sungyeol jujur

“cih dasar penjilat !” ujar Sunggyu

“hehehe… ayolah kau khan sahabatku !” ujar Sungyeol memelas

“arraseo ! kajja…”

Lalu Sunggyu dan Sungyeolpun berjalan keluar…

“tapi kita naik taxi saja yaa ? aku tidak bawa mobil” ujar sungyeol dan dibalas anggukan dari sunggyu.

“hey,,, hari ini Jinki hyung aneh sekali ada apa ?” tanya Sungyeol pada Sunggyu

“molla.. tadi setelah aku bercerita tiba-tiba dia pergi begitu saja dan setelah itu aku tidak melihatnya seharian ini ! tadi aku juga bertemu dengan Key katanya Jinki hyung juga aneh sekali hari ini !” ujar Sunggyu turut bingung

“memang kau bercerita apa ?” tanya Sungyeol antusias

Lalu.. Sunggyu menceritakan semua… dan reaksi Sungyeol adalah …

“MWOOOOOOOOOO ?” pekik Sungyeol

“YAAA… !” balas Sunggyu ngorek-ngorek kuping yang pengang akibat suara cempreng Sungyeol

“Aigoo… Kim Sung Gyu ! kau tau tidak kau itu memang SMART di pelajaran… tapi NOL di bidang percintaan… kau itu sadar tidak Jinki Hyung itu mencintaimu sejak SMA, dan sekarang apa ? kau malah bilang padanya kau mencintai Nam Woohyun Nampa songong itu ?” ujar Sungyeol

“yaa.. jangan bercanda Sungyeol-ah !” ujar Sunggyu

“aish… apa tampangku seperti tampang pembohong ?” ujar Sungyeol

“kenapa kau tidak bilang padaku dari awal !” ujar Sunggyu, sekrang dia semakin merasa bersalah… sudah menghancurkan hati orang yang dia sayang,,, tapi sebenarnya dia memang curiga sejak awal kalau Jinki menyukainya

“Jinki Hyung melarangku !” ujar Sungyeol

“lalu sekarang bagaimana ?” tambah Sungyeol lagi

“aish molla… ! jangan tanya aku lagi aku bingung to the max sekarang !” ujar Sunggyu memijat-mijat keningnya…

Lalu tidak lama kemudian ..

TIIIIIIIN… TIIIIIIIIIN…

“Yeolie-ya ! kajja ku antar pulang !” ujar seseorang yang baru saja keluar dari dalam mobil sport berwarna merah itu

“oh.. Myungsoo-ya ! anni… aku dengan Sunggyu” jawab Sungyeol

“aah,, sayang sekali” ujar Myungsoo

“nan gwenchanayo !” ujar Sunggyu mendorong Sungyeol menyarankan agar Sungyeol ikut dengan Myungsoo saja

“hajiman…. kita juga harus ke toko buku bukan ?” ujar Sungyeol pada Sunggyu

“gwenchana.. kau pergi saja dengan Myungsoo Sunbae !” ujar Sunggyu

“lalu bukunya ?”

“aku bisa bantu !” jawab Myungsoo

“jinjja ? tapi gyu … kau pulang sendirian donk ?” ujar Sungyeol

Lalu tiba-tiba…

Sebuah mobil mewah berwarna Hitam berhenti tepat di depan mereka !

“yaa.. Kim Myungsoo lain kali jangan memarkir mobil sembarangan !” omel seorang namja tampan …

“Cih.. mentang-mentang sekarang kau sudah menjadi Presdir kau sombong eoh ? aku tau gedung ini milikmu tapi aku disini juga tidak gratis jadi aku tidak salahkan” jawab Myungsoo

“aku pulang dengan Woohyun ! kau pulang dengan Myungsoo saja !” ujar Sunggyu lalu menarik Woohyun pergi

Myungsoo nyengir kuda “aish,, dia baik sekali !” dengus Myungsoo

“tentu saja ! uri gyu memang baik… kuharap sahabatmu yang songong itu tidak menyakitinya !” ujar Sungyeol

“sudahlah kajja kita pergi !” ujar Myungsoo setelah melihat mobil Woohyun menghilang

Sementara itu seseorang tengah memperhatikan hal itu

“Hyung ! sedanga apa kau disini ?” ujar Key pada seorang namja yang tengah berdiri di dekat pintu gerbang Wollim Univ.

GREEB

“h..hyung ! waeyo ?” tanya Key

Entah kenapa ! key sendiri bingung tiba-tiba tubuh Jinki bergetar ! ‘dia menangis ?’ Key hanya bertanya-tanya dalam hati..

Dengan agak canggung Key menepuk punggung Jinki dan membalas pelukannya… seolah dia juga merasakan apa yang Jinki rasakan…

‘Kim Sunggyu ! kenapa kau tidak pernah ada saat aku membutuhkanmu ? dan kenapa kau malah menyakitiku seperti ini ? aku memang tidak pernah menyalahkanmu karena ini juga bukan salahmu ! kau sangat baik, kau juga sangat sempurna untuk di benci… aku harap kau bahagia… aku juga berharap kau tidak pernah menderita lagi ! semoga Woohyun menjagamu dengan baik !’

“Kibum-ah !” ujar Jinki melepas pelukannya

“waeyo hyung ?” tanya Jinki

“gomawo ! karena selalu ada saat aku membutuhkan seseorang untuk menjadi sandaranku ! aku sangat beruntung ada kau disisiku saat ini !” ujar Jinki

DEG

Jujur Key sangat bahagia… itu artinya Jinki menganggapnya sebagai orang yang special bukan ?

“aku juga bahagia Hyung bisa menjadi sahabatmu !” ujar Key

“sudahlah.. lebih baik kita makan saja ! dari pada kita mati membeku disini !” ujar Key mengingat saat itu masing dalam kondisi Musim Dingin

****

“sudah makan ?” tanya Woohyun

“belum !” jawan Sunggyu

“geurae,,, kau mau makan di mana ?” tanya Woohyun

“terserah kau saja !” ujar Sunggyu lengkap dengan senyumnya yang super imut-imut macem marmut eh hamster itu

“baiklah ! kalau begitu kita makan di kedai milik ahjushi saja eoh ? aku juga ingin mengatakan sesuatu !” ujar Woohyun

“eh ? kenapa harus jauh-jauh kesana ?” tanya Sunggyu

“aku ingin kesana !” jawab Woohyun

“heem… baiklah ! terserah kau saja” ujar Sunggyu pada akhirnya

*****

Setelah cukup lama menempuh perjalanan akhirnya mereka sampai di sebuah desa kecil nan nyaman…

“ahjushiiii” pekik Sunggyu heboh

“aah,, kau gyu,, woohyun mana ?” tanya ahjushi Jung

“dia masih memarkir mobil ! rameannya 2 yeah ahjushi… seperti biasa” ujar Sunggyu yeah memang semenjak kedekatannya dengan Woohyun setiap liburan merek datang ke kedai kecil nan nyaman milik Jung Ahjushi !

“aah,, baiklah ! chamkaman”

Sunggyu tersenyum... Lalu dia duduk di dekat jendela menatap lepas kearah taman bungan dan pepohonan yang masoh terjaga keasriannya

“apa yang kau pikirkan ? merindukan keluargamu ?” tanya Woohyun tiba-tiba

“eoh ! siapa yang tidak merindukan orang yang kau cintai ?” jawab Sunggyu

Woohyun tersenyum lalu mengambil tangan Sunggyu dan menggenggam lembut tangan halus milih namja yang begitu dia cintai itu

“eomma dan appaku sering mengatakan padaku kalau cinta itu harus saling melengkapi ! mereka juga bilang kelak, jika aku menikah aku harus bahagia dan menemukan cinta yang tepat… kau tau .. dulu eomma dan appaku di pertemukan di kuil itu…” ujar Sunggyu tersenyum

“mereka jatuh cinta saat masih di usia 10 tahun ! aku tidak percaya mereka bisa bersatu pada akhirnya.. padahal saat itu mereka masih sangat muda !” sunggyu terkekeh

“kau tau… dulu aku pernah bercita-cita memiliki rumah besar berwarna putih dan memiliki banyak kaca terletak di dekat damau itu,dan memiliki kebuh yang luas… tapi aku pikir itu hanya sebuah khayalan saja,,,” ujar Sunggyu sambil memandangi danau, dimana dia menyimpan banyak kenangan indah disana

“tapi.. aku sudah cukup bahagia ! kerena ada kau …”ujar Sunggyu

“aku akan membahagiakanmu ! percayalah … untuk itu aku berharap kau mau membuka hatimu untukku… aku mencintaimu ! aku juga menyayangimu lebih dari apapun…” ujar Woohyun

“arraseo !” jawan Sunggyu tersenyum… sesaat mereka bertatapan…

Sampai akhirnya…

“RAMEANNYA SIAP !” ujar Jung Ahjushi

“wuah gomawo !” ujar Sunggyu

“selamat menikmati eoh !” ujar Jung ahjushi dan mendapat anggukan dari Woohyun dan Sunggyu

Untuk sesaat entah kenapa baik Woohyun ataupun Sunggyu menjadi salting… lalu mereka memutuskan untuk memakan ramen favorit mereka…

Setelah selesai ..

“ahjushi … gamsahamnida ramennya ! neomu mashita !” ujar Sunggyu

“ye,,, lain kali datang lagi eoh !” ujar Jung ahjushi

“arra… pasti kami datang lagi !” ujar Woohyun

Lalu… mereka berdua berpamitan pulang tapi mereka pergi kedanau terlebih dahulu untuk sekedar menghilangkan penat dengan urusan kuliah maupun pekerjaan …

Entah kenapa tiba-tiba suasana di sekitar mereka menjadi hening dan canggung… Sunggyu bingung dan sibuk sendiri dengan detak jantungnya yang sedari tadi tidak bisa di atur…

Sementara Woohyun… entah kenapa dia juga diam sambil sibuk berperang dengan pikirannya…

“Gyu”

“Hyun”

Ujar mereka kompak

“kau saja yang duluan !” ujar Sunggyu

“anni.. kau saja !” jawab Woohyun

Mereka sama-sama menghela nafas…. Rasanya benar-benar tidak enak…

“lupakan saja !” jawab Sunggyu, dan hal itu membuat Woohyun sedikit kecewa

“sepertinya sudah hampir sore… sebaiknya aku antar kau pulang eoh ?” ujar Woohyun

Sebenarnya Sunggyu kecewa karena dia harus pulang dan berpisah dengan Woohyun, tapi hal ini akhirnya membuat dia semakin yakin dengan pilihannya untuk mencintai Woohyun dan bukan Jinki… dia sama sekali tidak merasakan gugup saat bersama jinki atau merasakan debaran yang aneh saat bersama jinki tapi dia rasakan saat bersama Woohyun bahkan sekarang dia ingin selalu ada di dekat namja tampan itu…

“ne,,” jawab Sunggyu lemas

****

Selama perjalanan pulangpun Sunggyu juga hanya diam ! Woohyun yang banyak bicarapun juga diam entah mengapa atmorfer di sekitar mereka menjadi suram… mereka sibuk dengan pikiran masing-masing tanpa terasa hari sudah gelap dan mereka sampai di rumah sederhana yang sunggyu tinggali !

“gomawo !” ujar Sunggyu singkat lalu bersiap untuk turun

Tapi sebelum itu Woohyun sudah meraih tangan Sunggyu … “gyu !”

“huh ? waeyo ?” tanya Sunggyu

Woohyun diam sejenak,,, tampak dia sedikit gugup dan ragu mengatakan apa yang akan dia katakana

“Woohyun-ah !”

“apa kau benar-benar tidak bisa menerimaku ?” tanya Woohyun

DEG

Sunggyu merasa jantungnya berdegup kencang… ‘apa ini saatnya aku mengatakan yang sejujurnya’ ujar Woohyun dalam hati

“apa kau tidak bisa mencintaiku Gyu ?” tanya Woohyun lagi

“aku…  aku… sebenarnya sudah …”

“arraseo ! kau mencintai namja yang sering kau panggil Jinki itu kan ?” tanya Woohyun kini melepas genggaman tangannya dari sunggyu

Lalu sunggyu kini berganti menggenggam tangan Woohyun

“annirago… ! aku mencintaimu !” ujar Sunggyu…

GLek.. sungguh Sunggyu tak menyangka dia mengatakan itu

Sontak Woohyun menatap namja sipit itu.. “jongmal ?”

“eoh !”

Dengan cepat dia memeluk Sunggyu,,, rasanya benar-benar bahagia ketika pada akhirnya cintanya terbalaskan…

“saranghae,,, saranghae,,, Kim Sunggyu !” bisik Woohyun pada namja yang kini berada di pelukannya !

Lalu Woohyun melepas pelukannya.. lalu dia merogoh saku celananya dan memberikan sebuah kotak berwarna merah ke pada Sunggyu

“apa ini ?”

“itu adalah kalung yang dulu sempat ku hilangkan ! apa kau ingat saat kita masih kecil dulu… saat kita pertama bertemu aku sedang mencari sebuah kalung bukan ?”

“ini kalungnya ?”

“eoh,,, halmonie bilang ! aku harus memberikan kalung ini kepada orang yang ku cintai dan itu kau!” ujar Woohyun

“gomawo !” ujar Sunggyu tersipu

*****

Hari itu Sunggyu dan Key tampak sedang berbincang-bincang…

“Sunggyu-ya ! apa kau tau Jinki Hyung menyukaimu ..” tanya Key tiba-tiba

“wae ? kenapa kau bertanya seperti itu ?” ujar Sunggyu balik bertanya

“jawab saja !” ujar Key

Sunggyu tampak menghela nafas “aku tidak buta Kibum-ah !” jawab Sunggyu

“jadi kau tau ?” tanya Key

“tentu saja aku tau… tapi aku selalu berusaha menepis semua itu… aku berpura-pura untuk tidak tau, karena aku takut menyakitinya… aku juga sempat menyukainya tapi hanya sebatas suka ! tidak lebih dari itu” ujar Sunggyu

“tapi … apa kau memang benar-benar tidak bisa mencoba dulu menjalaninya dengan Jinki hyung?” tanya Key

Sunggyu hanya mengehla nafas dan menggelengkan kepalanya “aku sudah terlanjur mencintai orang lain !” jawab Sunggyu

“eh ? jadi..?”

“aku rasa,,, Jinki hyung akan segera mendapatkan cintanya yang sebenarnya,,, aku juga yakin Jinki hyung akan sadar kalau dia memang hanya sebatas suka padaku ! tapi tidak mencintaiku, dia hanya terbiasa bersamaku saja… dan dia harus sadar akan hal itu” ujar Sunggyu lalu pergi

Key hanya duduk terdiam mencerna semua kata-kata Sunggyu “siapa orang Sunggyu maksud ?”

****

Hari ini cukup melelahkan ! kenapa ?
Entahlah,,, bagi namja bernama Lee Jinki hari ini memang cukup melelahkan

Dia lelah harus terus berperang dingin dengan Sunggyu …
Dia lelah harus mendapat perlakuan dingin dari Sunggyu …
Dia lelah menunggu perasannya terbalaskan oleh Sunggyu …
Dia benar-benar lelah …

Apa lagi saat Jinki menerima kenyataan bahwa Sunggyu sudah menjalin hubungan dengan Woohyun, Jinki sadar… sejak bertemu Woohyun Sunggyu lebih sering tersenyum, sejak bertemu Woohyun ! Sunggyu tidak harus bekerja serabutan kesana kemari… karena Woohyun sendiri yang melarangnya… dengan alasan yang entahlah… “TAK MASUK AKAL”

Dan Jinki bisa menerima jika memang akhirnya Sunggyu lebih bahagian bersama Woohyun… tapi kali ini egonya berkata lain ! dia kesal,,, sakit,,, bahkan dia berniat merebut Sunggyu dari tangan Woohyun ! tapi bagaimana ???

“hyung !” ujar seseorang… dan ternyata… NAM WOO HYUN, Jinki sempat berpikir kalau Woohyun ingin mengejeknya… padahal Woohyun dan Jinki sama sekali tidak saling mengenal… jangankan berbicara… mereka bertemu saja hampir tidak pernah

“mau apa kau ?” tanya Jinki sinis

“anni… aku hanya ingin berkenalan denganmu saja… walau bagaimanapun juga Sunggyu sudah menganggapmu sebagai Hyungnya sendiri… jadi aku juga harus begitu bukan ?” ujar Woohyun, dan tanpa Woohyun ketahui hal itu justru membuat perasaan Jinki yang tak karu-karuan menjadi mendidih…

“gomawo… kau sudah mau menemani Sunggyu ! dan aku harap kau juga mau menerimaku sebagai adikmu juga !” ujar Woohyun

BUG….

Entah ada apa dengan Jinki… dia tiba-tiba meninju wajah Woohyundan sukses membuat Namja tampan itu jatuh tersungkur..

“YAA… MWOYA ! KENAPA KAU MEMUKULKU ! MEMANGNYA AKU SALAH APA PADAMU” teriak Woohyun seolah dia tak terima

“wae ? kau tidak terima.. kau mau membalasku ? kau bahkan bertanya kenapa aku memukulmu ! ASAL KAU TAU !! KAU SUDAH MEREBUT CINTAKU… NAM WOOHYUN-SSI” teriak Jinki penuh amarah

“apa maksudmu !” balas Woohyun bangkit

“bertahun-tahun aku berharap Sunggyu menyukaiku.. ! bertahun-tahun aku juga berharap kelak Sunggyu akan membalas cintaku… tapi ! TAPI APAA… KAU MENGHANCURKAN HARAPANKU !” Jinki mendorong tubuh Woohyun… Woohyun tak membalas,, dia hanya pasrah … merasa bersalah mungkin iya ! tapi mau bagaimana lagi… dia juga amat teramat mencintai Kim Sung Gyu !

Dengan penuh amarah Jinki memukuli Woohyun tanpa henti.. Woohyun sendiri hanya merasakan kesakitan yang di berikan Jinki.. meski dia tau bahwa perasaan Jinki lebih sakit dari yang dia rasakan.. oleh karena itu dia sama sekali tak membalasnya…

BUG.. BUG..

Sontak pemandangan itu menjadi pusat perhatian..

“WOOHYUN !” pekik seseorang

BRUUK…

Namja itu mendorong tubuh Jinki yang seperti sudah kehilangan akal sehat..

“Hyung ! apa yang kau lakukan … kau sudah gila haaah ?” teriak Sunggyu sambil memeluk tubuh Woohyun

“ne.. aku sudah gila ! aku memang gila Gyu… dan penyebabnya adalah kalian berdua !” ujar Jinki

“Hyung ! bukankah aku sudah pernah bilang… bukankah aku sudah menceritakan semuanya kepadamu ! aku mencintai Woohyun dan itu sudah sejak lama.. jauh sebelum kau datang… aku juga sudah mengatakan kalau aku menyayangimu hanya sebatas Hyung ! itu saja… !” ujar Sunggyu .. matanya memanas .. disisi lain dia khawatir dengan keadaan Woohyun di sisi lain dia juga khawatir dengan keadaan Jinki …

“apa kau tau Gyu ,, bahwa selama ini aku mencintaimu… apa kau tau aku selalu tersiksa saat kau bersama namja lain ! apa kau tau Gyu ? APA KAU TAU ITU ?”

“ARRASEO ! AKU TIDAK BUTA HYUNG ! AKU JUGA PUNYA HATI !” pekik Sunggyu

“kau tidak mencintaiku Hyung ! kau hanya sebatas suka padaku… kau harus bisa menerima itu… kau tidak bisa memaksakan egomu ! kau harus sadar… bahwa ada orang lain yang jauh dan lebih baik dariku ! jauh lebih pantas untukmu dibandingkan aku…” ujar Sunggyu

“ingat itu baik-baik Hyung !” tambahnya sebelum Sunggyu membawa Woohyun pergi

Jinki hanya menangis dan menundukkan kepala…

Dan tidak lama kemudian.. “uljiman… kau seharusnya malu… lihat orang-orang itu ! dia melihatmu seperti anak kecil yang sedang menangis gara-gara kehilangan ibunya !” ujar Nampa Itu

“Kibum-ah !”

“Mwo ?”

GREB…

Jinki menangis sejadi-jadinya… dia ingin sekali menangis dari tadi tapi dia malu… untuk sekarang dia melupakan rasanya malunya… dia benar-benar sudah tidak tahan dengan perasaannya yang dia tahan-tahan sejak dulu,,, dia juga selalu berusaha agar biasa-biasa saja dengan Sunggyu ! tapi tidak bisa… tapi apakah sekarang dia sudah sadar bahwa KIM SUNGGYU adalah milik NAM WOO HYUN ???

****

“aaaaaaaaahhh,,,, sakiit ! pelan-pelan !” pekik Woohyun

“ini juga pelan Woohyun ! ishh,, kau ini kebanyakan komentar saja…” omel Sunggyu

“nanti wajahkku rusak ! kalau tidak tampan lagi bagaimana !” ujar Woohyun

“omo ! keadaanmu seperti ini kau masih memikirkan ketampananmu ? iiisshhh,, dasar gila !” ujar Sunggyu kesal..

“AAAAAAAAAAAAAA,,, SAKIIIT PABO !” omel Woohyun

“mwo ? kau mengataiku Pabo ?? igo… igo.. rasakaaaaan !” Sunggyu mengelap kasar pipi Woohyun yang lebam-lebam…

“arra.. arrra... mianhae !! aaaish…” ujar Woohyun

“lagi pula suruh siapa tadi bertengkar segala.. sudah besar tapi masih seperti anak kecil ! kau tau.. aku khawatir kalau seandainya terjadi apa-apa padamu,,, apa lagi tadi kau muntah darah !” ujar Sunggyu

Woohyn tersenyum “khan tadi dokter bilang aku baik-baik saja !” ujar Woohyun mencoba menenangkan Sunggyu

“tapi tetap saja… !”

“gwenchana.. aku rela ! aku di pukuli seperti ini khan demia mempertahankan Kim Sunggyu !” ujar Woohyun, bahkan disaat-saat seperti itu dia sempat mengeluarkan Greasy-nya

“cih… ! nappeun … kau mau membual lagi !” ujar Sunggyu

“annio ! aku sungguh-sungguh, kalau bukan karena Kim Sunggyu, aku tidak akan rela wajahku yang tampan ini di pukuli orang… kau taukan kalau aku pemegang sabuk hitam Thaekwondo” ujar Woohyun

“cih,,, sabuk hitam ! tapi manja.. sama saja !” ujar Sunggyu

“aku khan manja juga karena kau yang merawatku.. !” jawab Woohyun seenak jidat

Sunggyu hanya menghela nafas… “ish ! gojimal !”ujar Sunggyu

“sungguh ! aku tidak bohong !” ujar Woohyun…

“sudah jangan bicara lagi !” ujar Sunggyu

“arraseo !” jawab Woohyun dengan nada aegyo nya

……

“Gyuie ! biasanya luka ini cepat semuh kalau di cium !” ujar Woohyun

Sontak Sunggyu menatap Woohyun “w..wa..wae…waeyo ?” tanya Woohyun

“Jinjja ?” tanya Sunggyu

“eooh ! aku serius !” ujar Woohyun

Dan anehnya Sunggyu percaya saja dengan omong KOSONG yang Woohyun katakana

Sunggyu mencium seluruh bagian wajah Woohyun yang lebam.. untung saja wajah Woohyun tak terlalu parah,, 

“apa sudah sembuh ?” tanya Sunggyu

Woohyun menggeleng “ada satu yang belum !” ujar Woohyun

“eh ? jinjja ? yang mana ?” tanya Sunggyu

Woohyun nunjuk-nunjuk bibirnya… dan seenak jidat dia menarik Sunggyu lalu melahap habis bibir tipis itu .. Woohyun menekan bibir Sunggyu dengan Bibirnya… dengan ganasnya dia melumat habis bibir ranum nan menggiurkan itu…

Sunggyu mendorong Woohyun yang sudah menindihnya… “heennhhh .. Woohyun-ah !”

“aish wae ?”

“huh ? wae ? aish… kau ini sedang sakit otakmu juga ikut sakit ! lepaskan aku !” omel Sunggyu llau bangkit dari posisinya dan segera keluar dari kamar Woohyun dengan detak jantung yang ,,,,,,, entahlah author juga tak tau !

Setelah itu Woohyun yang memang dari orok otaknya mesum bin jahil hanya ketawa ketiwi melihat tingkah salting kekasihnya itu.

****

Other side

“Jadi sekarang kau benar-benar sudah menerima kalau Sunggyu dan Woohyun …”

“aah,, sudahlah jangan bahas itu lagi !” potong Jinki ,,,

“hey ! kau bahkan masih marah … dasar ayam!” ujar Kibum

“apa kau bilang ?”

“ayam !”

“yaaaaa,,, kau cari mati ?” ujar Jinki

Kibum hanya tertawa… “habis menumakanmu selalu ayam, ayam, ayam dan ayam,,, sekalian saja kau jadian sama ayam !” ujar Kibum

“haah ! ide bagus !” ujar Jinki

“YA TUHAN !” Kibum nepok jidat… dia benar-benar frustasi dengan sunbaenya itu… tapi sekarang dia sudah cukup bahagia karena melihat jinki yang sudah bisa tersenyum,, meski matanya masih bengkak

Dan semenjak itulah ! hubungan Jinki dan Kibum baik dan lebih baik lagi…

****

Woohyun memeluk Sunggyu dari belakang… sedangkan Sunggyu menikmatinya sembari memejamkan matanya… merasakan kehangatan yang diberikan Woohyun,, juga hembusan angin yang sejuk…

Saat ini mereka berada di balkon apartemen Woohyun…

“kalau aku boleh memilih ! aku akan memilih waktu berhenti sekarang” ujar Sunggyu

“wae ?”

“karena aku tidak ingin kau melepaskanku ! dan meninggalkanku !” ujar Sunggyu

“omong kosong apa itu ? aku tidak akan pernah melepas ataupun meninggalkanmu ! karena di dunia ini… hanya kau satu-satunya orang yang ada di pikiranku!” ujar Woohyun

Sunggyu tersenyum…

“woohyun !”

“hum ?” jawab Woohyun yang masih asik menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Sunggyu, sesekali dia menciumnya,,, dan bisa di cium aroma wangi tubuh kekasihnya

“apa Jinki hyung baik-baik saja ?” ujar Sunggyu

Sontak Woohyun menghentikan aktivitasnya, Woohyun membalikkan wajah Sunggyu… “kau tenang saja,,, Jinki Hyung bersama Kibum sekarang !” ujar Woohyun

“jangan Sok tau ! lagi pula kau tau dari mana ?” ujar Sunggyu

“aku tau sendiri dari key,,, tadi dia mengerimiku pesan !” ujar Woohyun

“Jinjja ? jadi kau dan Kibum saling berhubungan ?” pekik Sunggyu

Woohyun terkekeh “aigoo… jangan cemburu dulu donk hunny !” ujar Woohyun sambil mencubit pipi Sunggyu

“aish… !”

CHUP… Woohyun menarik Sunggyu dan menciumnya kilat

“Kibum itu keponakanku ! wajar kalau kami saling berhubungan !” ujar Woohyun

“Jinjja ? kenapa aku tidak tau ?ke.. mppphhh ” ujar Sunggyu

Belum sempat Sunggyu melanjutkan kalimatnya,, bibirnya sudah di bungkam oleh Woohyun… Woohyun terus melumat bibir Sunggyu..

“geurae,, saatnya menghukum nae hamster yang pencemburu ini ! eoh !” seringai Woohyun

“huh ? ANDWEEEE ~” pekik Sunggyu saat Woohyun sudah mengangkat tubuhnya ala bidral style, masuk ke dalam…



Dan seperti itulah kisah cinta seorang Namja miskin bernama Kim Sunggyu ! Finally .. dia mendapatkan cinta pertamanya yang cukup lama terpisahkan.. meski dia mengalami penderitaan yang cukup membuat dinding pertahannya goyah… tapi hal itu akhirnya bisa terbalaskan dengan cinta dan ketulusan hatinya.

Dan satu lagi kado istimewa yang diberikan Woohyun.. yaitu cita-cita Sunggyu untuk memiliki sebuah rumah di dekat danau …  dan tentu saja hal itu membuat Sunggyu bahagia bukan main… well, setelah berpacaran cukup lama akhirnya mereka menikah dan hiccup bahagia di sebuah rumah mewah nan megah di desa kecil yang nyaman dan asri.

Sunggyu “saranghae Nam Woohyun”

============= THE END ============



Aah.. jelek yaa ?
Mian deech,,,
Yang mau coment, kritik, menghijat author.. atom au injek-injek author juga silahkan
Soalnya author bakal semangat 45 buwad nulis FF klok banyak yang coment !
Kekekekekeke,,,

See you next FF !!

1 komentar:

  1. Hwaaaah.... make me crazy....
    berharap mendapat cinta sepeti itu...

    KOK END ????????? HIKZ
    너무 대박...

    BalasHapus