annyeong
author comeback setelah insiden jatoh dari pohon...
karena itu author absen bikin FF.. harap d maklumi yaaa... ini FF tahun berapa yaaa ?? udah lumutan deech kayaknya,, yaudah tak apa,,,
juseyooo
Tittle
: My Wife Or My Girl Friend Part 2
Author
: Yoni Maharani
Genre
: Gender Switch, Romance, de el el
Pairing
: YunJae
Chast
:
1. Main Cast :
-
Jung Yunho (Boy)
-
Kim Jae Joong
(Girl)
2. Other Cast :
-
Go Ahra (Girl)
-
Park Yoochun
(Boy)
-
Kim Junsu (Girl)
-
Shim Changmin
(Boy)
-
Jessica Jung
(Girl)
-
Tiffany Hwang
(Girl)
-
And other…
“karena aku berusaha menyembunyikan
perasaanku yang sebenarnya !” ujar Yunho lagi
“huh ?”
“kau bingung ? aku juga… aku tidak tau
kenapa aku bisa pacaran dengan Ahra ! semata-mata aku hanya kagum padanya ! aku
tidak tau kalau orang yang ku cintai bukan dia… dan sekarang aku baru tau !
kalau ternyata orang yang ku cintai adalah orang yang mendampingiku saat ini !”
ujar Yunho,, Jaejoong membulatkan matanya…
“gadis bodoh, manja, suka berbuat onar,
keras kepala, tapi cantik dan manis.. gadis yang pertama kali membuat dinding
pertahananku roboh dengan tingkah konyolnya !” ujar Yunho
“SARANGHAE !”
“NA DO !”
============
PART 2 ===========
Yunho tersenyum lembut … mereka saling
betatapan …
Sampai akhirnya Yunho mulai
mengeliminasi jarak kedunya… “saranghae… Mrs. Jung !” ujar Yunhoo lirih
“na do saranghae Mr. Jung” jawab
Jaejoong tersenyum manis..
Dan,,,, ciuman lembut terjadi,,,
Yunho melumat lembut bibir merah bak
buah cerry itu, tangan Yunho memeluk pinggang ramping Jaejoong dan entah sejak
kapan tangan Jaejoong sudah melingkar indah di leher Yunho
Setelah beberapa saat akhirnya mereka
melepas tautan bibir mereka… dengan nafas yang terengah-engah, “boleh aku
melakukan lebih dari ini ?” tanya Yunho masih dengan nada lirihnya tepatnya
berbisik
Dengan wajah yang mulai memerah Jaejoong
menganggukkan kepalanya … Jujur dia sebenarnya
masih sedikit takut…
bagaimanapun juga ini pengalaman pertamanya meski ini juga pengalaman pertama
Yunho…
Yunho tersenyum lalu dia kembali
mendaratkan bibir tebalnya di bibir merah Jaejoong… yeoja cantik itu hanya
pasrah menerima setiap sentuhan demi sentuhan yang dilakukan Yunho !
SKIPPPPPPPP (*mungkin yang otaknya pada yadong pada protes karena bagian ini saya
SKIP ! #EvilLaugh kekeke,,, yeah sebenarnya sih otak author itu rada2 yadong
juga #PLAK tapi mau gimana lgi … TT.TT author TAK SANGGUP … haaah #TahanNapas
bayanginnya…
****
“Yun ! kenapa kau tidak pernah
mengangkat telfonku, kenapa kau tidak pernah membalas pesanku, kau ini kenapa ?”
ujar ahra seenak jidat nyelonong masuk kedalam ruangan Yunho
“mian.. aku sibuk!” ujar Yunho masih
focus pada layar ponselnya…
“arraseo, aku bisa mengerti hal itu,,,
tapi kenapa akhir-akhir ini kau sering muncul dengan Kim Jae Joong ? kalian
juga terlihat mesra? ja…”
“Go Ah Ra !” bentak Yunho
“aku sedang sibuk, kita bicara lain kali
saja” ujar Yunho
Sontak Ahra diam, hatinya sakit di
bentak oleh namja chingunya sendiri… gadis cantik itu memang selalu sensitive
jika sudah berurusan dengan seorang Jung Yunho… dia memang sangat mencintai
Yunho, tapi bagaimana dengan Yunho ?????
Entah kenapa Yunho mendadak dingin pada
Ahra… !! Yunho sontak berfikir betapa berbedanya Jaejoong dengan Ahra, apa
karena Jaejoong ? entahlah… maybe yes maybe no !
Yunho berpikir kalau dia memang jahat
karena mempermainkan Ahra, dia merasa bersalah… yang dia tau Ahra adalah yeoja
yang baik dan memiliki talent yang bagus.
Tapi bagaimana menurut pandangan orang
lain ? Yunho tidak tau bahwa sebenarnya Ahra mulai menyombongkan diri, bahkan
dia lupa posisinya hanya sebatas yeoja miskin yang berharap menjadi RATU kelak
jika yunho menikahinya… apa itu mungkin ????
Yunho masih bingung dengan semuanya…
posisinya saat itu benar-benar sulit…
yunho tampak memijit kepalanya yang begitu terasa sangat berat.
“annyeong Presdir Jung” ujar seseorang
Yunho mendongakkan kepalanya.. dia
menatap gadis yang saat ini tengah berdiri di hadapannya dengan pakaian formal…
“kau tidak kuliah ?” tanya Yunho
“aku khan sedang magang disini” jawab yeoja
itu, dan siapa lagi kalau bukan Kim Jaejoong
“Mwo ? kenapa tidak memberitahuku !”
“igo… cepat tanda tangan” ujar jaejoong
“yaa,, diamana sopan santunmu, aku ini
presdir !” ujar Yunho
Jaejoong memanyunkan bibirnya “kau tau,
aku kesal sekali dengan seseorang disini, mentang-mentang dia memiliki jabatan
lebih tinggi dariku, dia menyuruhku ini itu… bahkan dia menyuruhku membuatkan
kopi, memang aku ini OB, yang benar saja !” ujar Jaejoong ngamuk-ngamuk gaje
Dan entah berapa saat itu yunho
mendengarkan ocehan jaejoong yang tengah melampiaskan kekesalannya saat itu… Yunho
hanya tersenyum lalu menarik Jaejoong hingga posisinya duduk di pangkuan Yunho
“nugu? siapa yang berani melakukan itu
pada istriku tercinta huh?” tanya Yunho
“molla!” ujar Jaejoong enggan mengatakan
kalau orang itu adalah .. Go Ahra, siapa lagi kalau bukan dia, bahkan semua
orang selalu tunduk saat bertemu nyonya muda Jung itu, tapi Ahra seolah tak
pernah menganggap bahwa Jaejoong adalah putri dari keluarga terhormat dan tidak
pantas di perlakukan seperti itu.
Yunho tersenyum… dan Yunho juga
sebenarnya tahu siapa yang melakukan hal itu…
CHUP..
“ish.. nanti ada orang Yun !” jaejoong
mendorong Yunho
“memang kenapa ?”
“ish.. molla, aku mau kerja, lepaskan
aku!” ujar Jaejoong berlagak ngambek
“shiro!”
“yunniee ~~~~” rengek Jaejoong manja
Yunhooo terkekeh “arraseo”
“aku akan menghubungimu nanti jam makan
siang ” ujar Yunho sebelum jaejoong akhirnya keluar
“nde..” ujar Jaejoong tersenyum manis
Lalu yeoja cantik nan sexy itu melangkah
menuju pintu keluar .. tapi sebuah teriakkan menghentikannya..
“Joongie !”
“apa lagi ?”
“siapa yang menyuruhmu menggunakan rok
seperti itu !” protes Yunho begitu sadar istri tercintanya itu menggunakan rok
mini dan memperlihatkan kaki indahnya. (O.O)
“wae ? ada yang salah ?” tanya Jaejoong
“aku tidak suka kau memakai rok seperti
itu, itu terlalu pendek !” protesnya lagi
“memang kenapa… aku suka !” jawab
jaejoong cuek bebek lalu keluar dari ruangan Yunho… namanya juga Kim Jaejoong,
yeah pasti sifat keras kepalanya tidak bisa di ganggu gugat.
Sementara itu Yunho hanya menghela
nafas, meski dalam hatinya tidak rela orang lain melihat pemandangan indah itu.
Pikiran Yunho kembali terngiang-ngiang dengan kejadian semalam… diamana saat
mereka berdua saling mencurahkan rasa cinta mereka, sungguh hal itu tidak akan
pernah bisa Yunho lupakan begitu saja.
Alhasil dia senyum-senyum sendiri sambil
menyandarkan tubuhnya di kursi kerjanya…
****
“loh,,, agashi, tadi di cari nenek sihir
loh, upsss!” ujar seorang yeoja sesame staff marketing
“huh, nenek sihir ?” tanya Jaejoong
mengerutkan alisnya
“masak agashi tidak tahu, siapa lagi
kalau bukan sekertaris Go Ahra !” ujar yeoja itu
“ohhh… Sudahlah eonnie biyarkan saja …
nanti dia sendiri yang akan menyesal karena sudah bermain-main dengan api !”
ujar jaejoong
“tapi dia sudah keterlaluan kepada anda
agashi !” ujar yeoja itu
“sudahlah, gwenchana… aku akan
membuktikan aku bisa !” ujar jaejoong
Sebenarnya dalam hati jaejoong, api
amarahnya sudah berkobar sejak melihat wajah menyebalkan ahra yang dia pikir
dulu adalah yeoja baik-baik… tapi dia juga bingung kenapa ahra membencinya
sejak awal…
‘Padahal
dulu aku sempat setuju kalau misalnya yunho menikah dengannya karena dia yeoja
yang baik dan apa adanya… tapi apa sekarang ? dia bahkan lupa dia itu siapa ?
aku akan membuktikan padanya kalau aku TIDAK MANJA!’
ujar Jaejoong dalam hati
“yaaa… Kim Jae Joong! darimana saja kau!”
pekik Ahra begitu melihat Jaejoong di meja kerjanya
“dari ruangan presdir !” jawab Jaejoong
dengan santainya
“kau pikir kau siapa berani masuk ke
ruangan presdir, iangat kau disini hanya mahasiswi yang sedang magang dan kau
tidak berhak masuk ke sana tanpa seizinku, ingat Kim Jaejoong aku ini atasanmu
dan aku tidak perduli kau siapa !” ujar Ahra yang entah kenapa tiba-tiba saja
marah-marah gaje dan itu mendapat banyak perhatian dari seluruh pewagai yang
mendengar hal itu
“aku hanya mengerjakan tugasku
sekertaris Go, aku tau posisiku disini sebagai apa, aku juga tau kau atasanku,
bukankah kau menyuruhku untuk mengerjakan proposal tadi… aku sudah
mengerjakannya dan tidak salah bukan kalau aku ke ruangan presdir untuk meminta
tanda tangannya ? aku rasa kau terlalu berlebihan !” ujar Jaejoong masih dengan
nada santai
“kau bahkan berani membangkang !” ujar
ahra
“aku tidak membangkang, aku hanya
membela diriku, karena aku memang tidak salah !” kali ini nada jaejoong sedikit
meninggi
BRAAK…
“kerjakan itu, dan jangan pergi
kemana-mana, hari ini kau lembur !” ujar ahra setelah membanting beberapa
berkas
Lalu dia berlalu entah kemana…
“cih,,, dia benar-benar keterlaluan,
kami akan membantu anda agashi !” ujar seorang yeoja yang memang sejak awal
sudah dia anggap sebagai kakak kandungnya sendiri, dia bernama Kim Soo Young.
“ne agashi, geokkjongmal.. kami akan
membantu anda !” tambah beberapa karyawan lain yang turut bersimpati pada
Jaejoong yang menjadi salah satu karyawan magang dan ironisnya dia lebih
tersiksa dari para karyawan lain.
Jaejoong hayanya menatap nanar kepada
para karyawan lain..
“gamsahamnida, tapi mian ini tugasku
jadi aku harus mengerjakannya sendiri !” ujarnya seraya tersenyum ..
“aah,, baiklah, agashi hwaithing !” ujar
salah seorang dari mereka
Jaejoongtertawa ringan.. “gamsahamnida!”
ujar jaejoong
Dia hanya mewek bebek … kesal bercampur
sebal (*sama ja yaah ??
Dan akhirnya dia berahir duduk di meja
kerjanya sambil mengerjakan bertumpuk-tumpuk file yang membuat moodnya semakin
buruk…
****
Yunho mengerutu kesal karena dari tadi
ponsel jaejoong tidak aktif…
“Yun.. kau tidak makan siang ?” tanya
Ahra pada Yunho yang sibuk dengan ponselnya
“kau makan siang saja duluan, aku sudah
ada janji” ujar Yunho masih dengan nada dinginnya
Ahra hanya menghela nafas “geurae.. aku
duluan, aku menunggumu di restoran biasa” ujar ahra lalu pergi
Yunho mulai gelisah sampai akhirnya dia
berjalan menuju ruang staff marketing… lalu Yunho bertemu dengan 3 orang staff
marketing yang akan pergi makan siang
“oh Presdir Jung !” pekik salah seorang
karyawan
“apa kau melihat jaejoong ?” tanya Yunho
“oh,,, tadi kami mengajak agashi untuk
makan siang, tapi agashi tetap tidak mau … katanya dia harus mengerjakan tugas
dari sekertaris Go, kalau tidak dia akan dimarahi seperti tadi sekali, uppzz”
ujar salah seorang karyawan itu
“MWO ?” pekik yunho
Lalu Yunho berjalan menuju meja kerja
Jaejoong, dan benar saja dia mendapati jaejoong tengah focus dengan
pekerjaannya .. mata indahnya terfokus pada layar computer lengkap dengan kaca
matanya. Hal itu sungguh membuat sosok kim jaejoong yang manja memiliki pesona
tersendiri saat dia tengah serius….
Yunho tersenyum “keumanhae, kajja kita
makan siang !” ujar yunho
“huh ? Yunnie oh maksudku Presdir… sejak
kapan kau disitu ?” tanya jaejoong
“dari tadi.. !” ujar Yunho seraya
memeluk Jaejoong dari belakang
“tapi aku masih mengerjakan tugasku,
ottokhe ?” tanya jaejoong
“gwenchana.. aku akan menyuruh ahra yang
menyelesaikannya sendiri… kau hanya mahasiswi magang,, jadi untuk apa bekerja
terlalu berat !” ujar Yunho
“aish,, kau ini, justru itu ini
kesempatanku menunjukkan pada Go Ahramu itu kalau aku tidak sebodoh yang dia
pikirkan, aku bisa mengerjakan ini semua !” ujar Jaejoong
Yunho hanya mendengus … “baiklah,,, aku
akan membantumu !” ujar Yunho
“anni… !”
“tidak ada yang boleh membantah presdir
!” ujar Yunho, jaejoong hanya manyun bebek
“baiklah,, kau boleh membantuku, tapi
kau harus tanggung jawab kalau ahra memarahiku !” ujar Jaejoong
“arraseo, asal nanti malam aku minta
jatah lebih !” ujar Yunho seraya melepas jas kerjanya dan melonggarkan dasinya…
lalu presdir Jung crob itu mengambil beberapa document dan bersiap membantu
pekerjaan Jaejoong yang sebenarnya adalah pekerjaan ahra..
Jaejoong hanya tersenyum geli… “omo!
kenapa sumiaku mendadak pervert seperti ini !” gumam Jaejoong
Dan samapai akhirnya mereka berdua mulai
focus dengan terhadap pekerjaan masing-masing, dan tidak di sangka Jam makan
siang selesai … seluruh karyawanpun kembali ke kantor,,, dan betapa terkejutnya
mereka melihat sang presdir dan istrinya tengah serius mengerjakan tugas dari
seorang Go Ahra… tidak butuh waktu lama hal itu sampai ke seluruh penjuru
gedung besar itu.. termasuk sampai ke telinga gadis cantik bernama Go Ahra.
“baiklah,,, presdir,, gomawo sudah
membantuku !” ujar Jaejoong begitu pekerjaannya selesai
“tentu, jangan lupa ini semua tidak
gratis… kau harus memberiku imbalan setelah ini !” ujar Yunho seraya
mengedipkan matanya, sontak wajah jaejoong memerah membuat gadis cantik itu
semakin menggoda…
“ish,, jangan harap Mr. Jung !” ujar
Jaejoong
“mwo ? yaa… tadi kau sudah janji Mrs.
Jung !” balas Yunho
“kapan ? aku tidak ingat mengatakan aku
janji akan memberimu imbalan !” ujar Jaejong seenak jidat kabur entah kemana…
“yaa,,, jangan kabur kau !” pekik Yunho
Karena asik dengan dunianya sendiri
sampai-sampai Yunho tidak tau kalau semua orang memperhatikannya..
*****
Other day
Jessica, Tiffany, Taeyeon, Junsu,
Heechul, dan Jaejoong tampak sedang berkumpul di sebuah caffe di dekat
perusahaan Yunho…
“bagaimana masa magangmu joongie ?”
tanya fany
“Omo… kau tau ! Ahra Sunbae yang selalu
menindasku lahir batin saat kita MOS dulu !” tanya Jaejoong
“Eoh !” jawab mereka kompak
“hari ini dia menindasku lagi, hikz hikz”
ujar Jaejoong lebay mampus
“Mwo!” pekik mereka yang lagi-lagi
kompak
“waah,,, kau ini bodoh sekali, kenapa
mau-maunya di tindas !” ujar Heechul
“habis bagaimana lagi.. aku hanya
mahasiswi magang disana…!” ujar jaejoong
“Hey,, kau ini istri pemilik perusahaan
itu…!” ujar Taeyeon
“kalian benar, tapi aku tidak bisa
bertingkah aneh-aneh, semua orang bisa membenciku kalau aku mengibarkan bendera
perang dengan Ahra, apa lagi bermanja-manja dengan Yunho, nanti di kira aku
Cuma yeoja manja yang sombong dan bodoh” ujar Jaejoong
Semua orang menatap jaejoong
“yaaaaaaaaa… kau ini bodoh atau apa ?
haaaaaaaaaaah ?” ujar Sica
“Jongieeeeeee… itu sudah takdir kita di
lahirkan sabagai putri…jadi kau harus menjaga kehormatanmu sebagai seorang
putri juga… untuk apa kau menikah dengan namja sekaya dan setampan yunho dan
terlahir di kalangan konglomerat seperti keluarga Kim kalau kau mau di tindas
oleh yeoja miskin seperti Ahra !” ujar Junsu dengan emosi yang sudah membra
“aku akan membalasnya tapi dengan cara halus!”
ujar Jaejoong
“aaah,, kau ini, sudahlah…” dengus fany
turut kesal, bagaimana tidak? jaejoong terlalu bodoh untuk mau di tindas Ahra
.. padahal dia bisa melawan
“selamat siang nona-nona!” ujar Yoochun
yang entah sejak kapan nongol
“haaaaaaaaaaaaa,,,, Chunie !” pekik
Junsu dan langsung neplok kayak cicak didinding
“rapatnya selesai ?” tanya Jessica,
“sudah, tapi yang lain masih di
belakang, mungkin sebentar lagi kesini !” ujar Yoochun, sebelum akhirnya
mengajak Junsu duduk di kursi lain.. yaah,,, mojok kalok rame-rame khan gak
enak juaga #PLAK
So.. tidak lama Siwon datang dan
mengajak Heechul pindah ke kursi lain,Changmin dan Jessica, de el el..
Sampai akhirnya .. Jaejoong tinggal
sendiri
“Joongie, gabung sini saja,,, gak
apa-apa kok!” ujar Jessica
“kalian pikir aku mau jadi obat nyamuk
?” ujar Jaejoong sewot sendiri
dan tidak lama kemudian Yunho datang… sialnya Ahra ngekor di belakang Yunho… sontak Yeoja-yeoja itupun melotot melihat dua orang yang baru saja sampai itu,,, sebenarnya bukan kepada Yunho, tapi Ahra…
dan tidak lama kemudian Yunho datang… sialnya Ahra ngekor di belakang Yunho… sontak Yeoja-yeoja itupun melotot melihat dua orang yang baru saja sampai itu,,, sebenarnya bukan kepada Yunho, tapi Ahra…
“joongie, kau sudah lama menunggu eoh ?”
tanya Yunho
“lumayan !” jawab jaejoong singkat
“Hay Yun” sapa Junsu yang kebetulan
duduk di dekat mereka
“hay bebek” Ujar yunho
“yaa,, dasar sialan… hey Yun Betewe on
the bus we niih… kau khan sudah punya kupu-kupu untuk apa lagi sih memelihara
lalat !” ujar Junsu
“suie !” ujar Yoochun lirih
Yunho yang paham betul maksud Junsu
hanya tersenyum “aku masih membutuhkan lalat Su, tapi tidak bebek !” ujar Yunho
tersenyum jahil
“wah… aku menyesal dulu pernah naksir
padamu, ganteng sih ganteng tapi menyebalkan !” ujar Junsu kesal to the max,
dari dulu Yunho dan Junsu memang tidak pernah akur.. apa lagi Junsu dengan
Changmin… wajah namja jangkung itu memang selalu kurang asem…
Dan hal itu hanya dibalas kekehan dari
Yunho ,,, dan Jaejoong, sementara Ahra hanya menahan emosi karena sedari tadi
dia yang mendapat sindiran-sindiran dari teman-teman Jaejoong yang memang sejak
dulu membencinya lantaran dirinya menindas Jaejoong ..
Sahabat mana sih yang rela sahabatnya di
tindas orang ??????
“mian Ahra ikut, stelah ini aku ada
rapat… kau ikut saja.. kebetulan nanti ada appa Kim juga !” ujar yunho
“eoh !” ujar Jaejoong dengan senyum
mematikannya … (*PLAK
“emmmm.. Jaejoong-ssi, kapan kau lulus
kuliah ?” tanya Ahra
“wae, apa itu penting ?” tanya Jaejoong
“aku hanya bertanya !” ujar Ahra
“dan aku tidak mau menjawabnya !” ujar
Jaejoong sinis… sedangkan yunho sudah terbiasa jika Ahra dan jaejoong seperti
itu saat bertemu.. mereka tidak pernah beracting baik-baik saja di depan
yunho.. karena memang sejak awal yunho juga sudah tahu hubungan keduanya BURUK
Makan siang selesai .. jaejoong dan ahra
berjalan menuju tempat parkir terlebih dahulu…
Sialakan masuk agashi !” ujar seorang
namja membukakan pintu mobil untuk yeoja cantik yang saat itu berstatus istri
SAH presdir Jung crob itu…
Lalu dengan kesal, ahra masuk ke dalam
mobil di depan tepatnya di samping sopir…
‘sebentar
lagi.. aku yang mendapat perlakuan seperti itu Kim Jae Joong !’
dengus Ahra
“oh iya,, Ahra eonnie, kau jangan senang
dulu karena aku sebentar lagi lulus … justru seharusnya kau berharap kalau aku
tidak lulus saja !” ujar Jaejoong
“cih,, kau pikir karena kau cantik dan
kaya kau bisa memikat hati orang ? cih.. hanya orang bodoh yang mau dengamu !”
ujar Ahra
“memang sejak kecil aku selalu mendapat
yang aku mau, tapi aku aku tidak sepicik yang kau kira…” ujar Jaejoong lalu
tidak lama kemudian Yunho sudah masuk ke dalam mobil.. sontak Ahra dan Jaejoong
saling berperang dingin…
Selama perjalanan…
Jaejoong yang sudah terlanjur Bad mood
enggan berbicara.. sementara Yunho yang memang dasarnya sudah Dingin hanya diam
dan memainkan ponselnya..
Sementara ahra hanya menggerutu kesal…
‘kalau
saja Jaejoong tidak ikut pasti aku sudah duduk di samping Yunho, ish dasar
menyebalkan.. lagi pula untuk apa sih Yunho mengajak Jaejoong segala !’
“kau marah eoh ?” tanya Yunho
‘untuk
apa kau masih bertanya ? jelas saja aku marah, aku kekasihmu Jung Yunho! kau
ingat kan ?’ ujar Ahra dalam hati … So, dia mengira
kalau pertanyaan itu untuknya… untuk sesaat dia melupakan keberadaan Jaejoong,
jadi Ahra menganggap bahwa pertanyaan itu untuknya
“geurae,, kalau kau tidak mau menjawab,
aku tidak memaksa” ujar Yunho sementara pandangannya masih ke layar ponselnya…
Sebenarnya di dalam hati Yunho, dia
tidak terbiasa jika istrinya itu diam seperti itu… karena biasanya Jaejoong
akan mengoceh tidak jelas…
Yunho menaruh ponselnya di saku jasnya…
lalu menarik tangan Jaejoong dan membawa gadis itu ke dalam pelukannya..
“wae ?” tanya Yunho
“anni !” jawab jaejoong Singkat
“wae ?”
“nan gwenchana !” ujar jaejoong
“wae !” ujar Yunho seraya membelai
lembut rambut coklat Jaejoong, ementara Jaejoong hanya diam sambil menyandarkan
kepalanya di pundak Yunho
“hawa disini tidak enak,, aku mual !”
ujar jaejoong
‘Yaaa…
mwoya ? apa yang kalian lakukan haah ?’ ahra hanya
bisa mengepalkan tanganya saja.. dia ingin sekali marah tapi bagaimanapun di
sampingnya ada sopir, dia merasa tak enak..
‘kenpa
Yunho lembut sekali pada Jaejoong, ada apa sebenarnya, apa mereka sudah saling…
aahh… andwe, itu tidak mungkin’
Sementara Yunho dan jaejoong sedang
beradegan mesra… Ahra hanya mendumel dalam hati sepanjang jalan… sialnya hal
itu tidak di gubris oleh Yunho sama sekali, apa Yunho melupakan Ahra ? (*yaiyalah… ngapain di inget-inget segala..
Author sensi abis…
“Yun… !”
“hum ?”
“aku ingin bertemu eomma !” ujar
Jaejoong
“arraseo, nanti kita kesana setelah
rapatku selesai !” ujar Jaejoong
“kau juga ?” tanya jaejoong yang sudah
menatap Yunho dengan penuh harapan
“anni.. aku ada pekerjaan, aku akan
mengantarmu saja.. nanti pulangnya aku jemput lagi, eoh ?” ujar Yunho, sontak
Wajah Jaejoong kembali tak enak
“arraseo !” ujar Jaejoong
“aah,, wae !”
“anni… gwenchana” ujar jaejoong lalu
beralih menatap kearah luar
Yunho tampak menghela nafas.. “arraseo…
aku juga kesana” jawab Yunho
Sontak Jaejoong menatap yunho dengan
tatapan berbinar-binar…
“Jinjja ?”
“nde, kau senang?” ujar yunho membelai
rambut Jaejoong
GREB…
“gomawo !” ujar Jaejoong memeluk
suaminya itu erat-erat, tanpa memikirkan seseorang yang sedari tadi menahan
nafas akibat kesal atau sebut saja cemburu
“eoh,,, geurae kita sudah sampai !” ujar
Yunho
“Oh iya Ahra,, tolong Cancel dulu
jadwalku hari ini.. !” ujar Yunho memerintahkan Ahra layaknya atasan kepada
bawahan,, memang itulah kenyataan yang sekarang… bahkan sejak dulupun Yunho
juga tak pernah berbuat lebih pada Ahra… meski status mereka adalah Berpacaran.
****
Setelah selesai meeting !
Jaejoong berjalan menggandeng tangan Mr.
Kim sambil berceloteh tidak jelas.. sementara Yunho berjalan di belakang mereka
berdua dengan ahra yang juga sengaja berjalan di samping yunho… sementara di
belakang mereka beberapa bodyguard yang siaga mendampingi orang-orang ternama
itu…
“appa,,, setelah ini kita harus pergi
berlibur dengan eomma, aku ingin sekali kita berlibur satu keluarga,,, dengan
keluarga Jung juga !” ujar Jaejoong
Mr. Kim tersenyum lalu mencubit pipi
anaknya gemas.. “itu tidak mungkin chagy, appa dan Mr. Jung sangat sibuk.. lagi
pula Yunho juga sibuk bukan ?” ujar Mr. Kim
“aish…. Selalu saja begitu,,, kalian
selalu sibuk, mana ada waktu untukku !” ujar Jaejoong lalu berjalan kearah
mobil dengan kesal…
Mr. Kim tampak menghela nafas “apa
joongie seperti itu kepadamu ?” tanya Mr. Kim pada Yunho
Yunho tersenyum “mungkin dia merasa
bosan karena sering ku tinggal sendiri di rumah, tapi abboji tenang saja…
Joongie baik-baik saja !” ujar Yunho
“baiklah,,, aku percaya padamu, kajja…”
ujar Mr. Kim
Dan seperti rencana awal.. Jaejoong dan
Yunho berkunjung di kediaman keluarga Kim, Jaejoong tampak excited ketika
bertemu dengan eommanya.
SKIP
(*males
ceritanya… TT.TT gampar Author
*****
BRAAAAAAAAKKK,,,,
Ahra melempar semua kertas, map, dan
semua berkas-berkas yang ada di tangannya.. dia mengacak rambutnya kesal,,,
“haaaaaaaaaaaah… sial, yeoja murahan”
teriak yeoja cantik itu sambil menginjak-injak foto seseorang yang memacu
amarahnya saat itu.
“kau pengganggu Kim Jaejoong, kau
perusak… yeoja murahan, penggoda… haaaaaaaaah BRENGSEK” teriak Ahra lagi
Dia menghempaskan tubuhnya di ruang
kerjanya sambil mengatur emosinya… dan tidak butuh waktu lama dia menangis…
Jujur sebenarnya dia menyadari kalau Yunho memang tidak mencintainya, tapi dia
tidak ingin munafik… dia mencintai yunho, dia menginginkan yunho seutuhnya… jujur
dia juga sebenarnya ingin merasakan hidup mewah ???
Apa Ahra metrealistis ???
Tapi… !
“aku tau aku licik Yun… mungkin ini
konsekuensi yang harus aku hadapai !” ujar Ahra
FLASH
BACK
Yunho
berjalan menghampiri Ahra dengan perasaan kesal…
“yaa,,
ada apa denganmu ?” tanya Ahra Pada yunho
“kau
tau, hari ini Kim Jaejoong sialan itu pergi dengan Siwon lagi !” ujar Yunho
“cih,,
memang kenapa, kau cemburu?” tanya Ahra
“mwo?
cemburu kau bilang? hahahaha.. yang benar saja.. untuk apa aku cemburu dengan
yeoja menja, dan menyebalkan seperti dia !” jawab Yunho
DEG
Jujur…
dalam hati ahra dia sangat yakin kalau Yunho cemburu… dia tau betul sifat
sahabatnya itu… dia yakin betul kalau sebenarnya Yunho mencintai Jaejoong
“hahahaha..
majyo ! lagi pula bukankah Jaejoong dan Siwon terlihat serasi.. aku rasa mereka
saling mencintai.. Jaejoong kan temanmu juga ! seharusnya kalau dia bahagia …
kau juga harus bahagia bukan marah-marah seperti itu” ujar Ahra
Dia
memang sengaja membuat yunho patah hati dan melepaskan jaejoong… agar Yunho mau
melihatnya.. dan gotcha semua triknya berhasil… tidak butuh waktu lama Yunho
menyatakan cintan padanya… meski Ahra yakin itu sama sekali tidak tulus, itu
hanyalah sebuah pelampiyasan.
END
FLASH BACK
“mianhae Yun, tapi aku memang tidak bisa
melepaskanmu, aku tidak perduli kau sudah menikah, tapi aku tidak bisa
melepaskanmu begitu saja” ujar Ahra, tekatnya benar-benar sudah bulat… hanya
satu yang ada dipikirannya saat ini.. yaitu Jung Yun Ho.
*****
Beberapa hari telah jaejoong lewati
dengan penuh kesabaran yeang sanga extrim …
Dan hari ini tepatnya saat Jam makan
siang …
Jaejoong dan teman-teman magangnya yang
lain sedang beristirahat untuk makan siang di kantin kantor… yeah disinilah
sekarang… di kantin kantor sambil bercanda gurau dengan beberapa pegawai …
“aaish.. sudah kukatakan beberapa kali…
JANGAN PANGGIL AKU AGASHI !” omel Jaejoong
“ta…tap..”
“wae? kalian merasa sungkan padaku? aish
gwenchana, aku bukan orang yang selalu serius seperti nenek sihir itu, santai
saja” ujar jajeoong yang pada dasarnya orangnya memang suka bercanda
Sementara itu…
“annyeong, Mrs. Kim!” ujar Ahra yang
tiba-tiba saja mengambil duduk di depan jaejoong meski tidak dengan makanan di
tangannya.. sepertinya dia memang tidak makan siang.. melainkan menemui
Jaejoong
Jaejoong tersenyum “nde Miss. Go ?”
“eem,, chogi Miss. Go, jeoyo Mrs. Jung
imnida …!” ujar Jaejoong sengaja membuat Mood Ahra memburuk
“aku baru sadar, ternyata yeoja yang ku
anggap polos, ternyata adalah seorang penggoda !” ujar Ahra
Jaejoong hanya tertawa ringan. Sementara
orang di sekitar mereka hanya diam ketika merasa aura di sekitar dua yeoja
cantik itu terpancar aura gelap…
“aku baru sadar, ternyata yeoja yang ku
anggap baik itu … ternyata adalah seorang iblis” balas jaejoong menatap sinis
yeoja yang duduk di hadapannya itu
Keduanya saling menatap … dan bisa
dilihat dari keduanya tampak mereka sedang berperang dingin saat itu…
“kau tau… kau bahkan lebih menjijikkan
dari seorang pelacur !” ujar Ahra
“kalau aku lebih menjijikkan dari
seorang pelacur, lalu kau apa? pecundang yang tidak tau malu… ? aah.. atau
yeoja murahan yang tak tau diri ! aigoo, tidak kah anda mempunyai cermin di
rumah Miss. Go Ah Ra” ujar Jaejoong
“YAA,, JAGA MULUTMU !” bentak ahra
“mwo? memang siapa yang duluan Go Ahra
eonnie, yeoja tercantik dan terpandai Se-Tohoshinki university ?” ujar Jaejoong
masih dengan nada santai
“Kau…”
“mwo? aku tau kau menindasku selama ini
karena kau cemburu, aku lebih populer darimu… aku lebih kaya… dan aku bisa
memiliki segalanya… dan yang lebih membuatmu kesal, karena yunho lebih
mencintaiku dari pada kau !” ujar jaejoong tersenyum sinis
“YUNHO TIDAK MENCINTAIMU !” pekik Ahra
“jinjja ?” ujar Jaejoong
Jaejoong hanya terkekeh “tapi asal kau
tau, aku sama sekali tidak meminta itu semua… seharusnya kau sadar kenapa kau
kalah dariku, dan seharusnya kau sadar kau memiliki kelebihan yang tidak
kumiliki, yaitu kepandaianmu … kecerdasanmu… untuk apa kau cemburu kepada yeoja
bodoh dan manja sepertiku ?” ujar Jaejoong
Ahra terdiam… lalu dia pergi begitu saja…
maybe dia malu … ????
“wuaaah,,, Jaejoong-ah, kau hebat !”
ujar Yoona
“sejak kapan kau disini ?” tanya
Jaejoong pada yoona
“sejak ahra eonnie kesini… sepertinya
akan seru… ternyata benar !” ujar Yoona dengan wajah polos bin o’on.. bagaimana
tidak? ada orang bertengkar dia malah bahagia.. dasar tidak waras
“Ya,, pabbo, aku sedang bertengkar kenapa kau malah bahagia ?” ujar jaejoong
“aku senang sekali akhirnya kau mengalahkannya!
hahahaha.. kau lihat tadi wajahnya.. omo… merah seperti tomat !” ujar yoona
“oh,, jinjja ? hahahaha… biar saja, aku
juga muak melihat tingkahnya” ujar jaejoong turut berbaur otak tidak Jelas
Yoona… TT,TT
*****
Ahra berjalan menuju ruangannya tanpa
Sengaja dia berpapasan dengan Yunho yang tengah berjalan menuju arah yang tadi
di lewati… may be dia ingin kekantin ?????????
APA ?
ITU TIDAK MUNGKIN !
Bahkan seorang Jung Yunho sejak pertama
menginjakkan kaki di kantor ini, dia tidak pernah sama sekali berbaur apa lagi
makan bersama karyawan lain … di kantin pula, yeah yang makanannya juga tidak
semewah yang dia konsumsi biasanya…
Yunho sendiri penasaran,,, kalau
Jaejoong yang manja saja mau makan disana kenapa dia tidak.. anggap saja itu
suatu perwujudan cintanya pada Istrinya saat ini
“OOH,,, PRESDIR !” pekik seluruh
karyawan sontak bangkit dari duduknya dan memberi penghormatan
“oh,,, juseyo!” ujar Yunho “masitge
juseyo ?” ujar Yunho
“nde,,, presdir !” ujar karywan lain
kompak dan melanjutkan aktivitas mereka, yeah walaupun sedikit penasaran dengan
tingkah presdir mereka akhir-akhir ini yang agak aneh.
Lalu yunho tersenyum melihat Jaejoong
yang tengah melambaikan tangan kearahnya “wuaah,, ada angin apa presdir Jung yang
terhormat ini ke sini ?” goda jaejoong
“ingin menemui seseorang!” ujar Yunho
Jaejoong terkekeh “menemui siapa presdir,
yeoja ?” ujar Jaejoong
Yunho hanya tersenyum dan tanpa
henti-hentinya memandangi paras cantik dan tubuh molek yeoja yang membuat
jantungnya tak henti-hentinya berdebar kencang.
Lalu Yunho tersenyum dan menjawab Iya.
“issh,, awas yeah presdir nanti ku
laporkan pada istri anda” ujar Yunho
Yunho tersenyum “laporkan saja !”
jawabnya
“apa dia cantik ?”
“neomu yeoppeuda !”
“cantik mana sama Mrs. Jung ?” tanya
Jaejoong
Yunho tertawa ringan “kalau kau mau
menikah denganku kau akan lebih cantik dari Mrs. Jung” ujar Yunho
“memang aku dapat apa kalau menikah
dengan Presdir ?” tanya Jaejoongtersenyum jahil
“apapun !” ujar Yunho pelan
Sontak Jaejoong memasukkan udang ke
mulut yunho “dasar genit, huh” ujar jaejoong mempoutkan bibirnya,,, membuat
Yunho semakin gemas,,, apa lagi mengingat betapa manisnya bibir bak buah cerry
itu.
“Yunnie, kau tau tadi aku baru saja
bertengkar dengan Ahra eonnie !” ujar jaejoong
“huh? waeyo? apa gara-gara aku lagi ?”
tanya Yunho
“annio,,, hanya salah faham saja, kau
jangan marah padanya eoh… dia sangat mencintaimu !” ujar Jaejoong
Yunho membelai lembut rambaut coklat
jaejoong “mianhae !”
Jaejoong hanya tersenyum lalu memegang
tangan Yunho yanga membelai rambut indahnya itu dan mencium tangan Yunho seolah
mengatakan bahwa dia baik-baik saja…
“gwenchana.. aku baik-baik saja
disini…!” ujar Jaejoong menciumi tangan Yunho
Yunho hanya tersenyum.. bahkan Yunho
baru menyadari sifat Jaejoong yang sebenarnya…
Apakah dia beruntung karena memiliki
sosok Istri yang berhati bak malaikat ? bagaimana tidak, Jaejoong sudah di
permalukan bahkan dibuat pingsan oleh Ahra tapi dia tetap memaafkan Ahra meski
dia juga mengatakan kebenciannya pada Ahra,,, dan pertanyaan Yunho !
Kenapa Ahra bisa begitu membenci
Jaejoong ?
FLASH
BACK
Ahra
masuk keruangan yunho dengan penuh perasaan bahagia setelah menerima pesan
singkat dari Yunho
“Ada
apa Yun ?” tanya Ahra
Yunho
hanya diam lalu mengajak Ahra duduk di sofa ruangan besar Yunho
“ada
hal penting yang ingin ku katakana padamu !” ujar Yunho
“ap…apa
itu Yun ?” tanya Ahra
Yunho
mengeluarkan sebuah kotak bludru berwarna merah…
“apa
ini yun ?” ujar Ahra berbinar
Yunho
menyerahkan kotak itu pada Ahra “untukmu !”
Ahra
membuka kotak itu dan sebuah cicin berlian yang sebgitu indah disana…
“sebentar
lagi Jaejoong lulus,,, kau taukan perjanjian itu !” ujar Yunho
“kau
akan bercerai dengan jaejoong ?? dan…. Ini… cincin ini… kau melamarku ?” tanya
Ahra
Yunho
menggenggam tangan Ahra “Jujur… kau yeoja yang baik dan menjadi seseorang yang
sangat berarti bagiku, aku selalu mencoba dan mencoba menyerahkan semua hatiku
padamu”
Yunho
menatap lekat Ahra yang saat itu tengah tersenyum bahagia tampak jelas dari
pancaran matanya yang begitu berbinar…
Lalu
Yunho menghela nafas “aku mencintai jaejoong ! dan setelah Jaejoong Lulus Nanti
aku dan Jaejoong akan benar-benar meresmikan ikatan pernikahan kami atas dasar
cinta bukan keterpaksaan seperti dulu” ujar Yunho
“Mwo
? gojimal… itu tidak benarkan Yun ?”
“mianhae
Ahra… bagiku kau tetap sahabat terbaikku !” ujar Yunho
TES…
Air mata Ahra tumpah saat itu juga
“dan
kumohon jangan memperlakukan Jaejoong dengan buruk, karena itu sama saja kau
menyiksaku juga” ujar Yunho lagi
“apa
setelah ini kau juga akan membuangku ? kau akan memecatku ?” tanya Ahra
“annio…
itu sama sekali tidak benar Ahra ! aku tidak mungkin membuang sahabatku
sendiri… ini adalah urusan pribadi dan aku tidak akan menyangkut pautkan ini
dengan pekerjaan.. jadi kau akan tetap sekertaris disini ! tapi untuk asistand
pribadiku tidak lagi” ujar Yunho
Ahra
mengangguk mengerti “apa boleh aku memelukmu ?”
“sebagai
sahabat” ujar Yunho
“eoh..
sebagai sahabat !” ujar ahra
END
FLASH BACK
“jadi kau benar-benar sudah memutuskan
hubunganmu dengan Ahra eonnie ?”
“eoh ? aku tidak bisa membiyarkan dia
bertingkah semena-mena … dan berkat kau disini aku jadi tau sifat ahra yang
sudah keterlaluan kepadamu dan karyawan lain, gomawo !”
“arraseo… tapi bagaimana kalau
mengucapkan terimakasihnya dengan menemaniku belanja ?”
“nde? aish,, jangan lagi !”
“ayolah Yun… aku sudah 1 minggu Full
tidak belanja… kau tega sekali !” ujar Jaejoong dengan jurus andalannya
“arraseo !” jawab Yunho lemas
“yaay,,,, kajja !” ujar Jaejoong
semangat 45
Dan, hari itu Yunho menemani Jaejoong
belanja tapi anehnya Jaejoong tidak membeli barang-barang yang jumlahnya bisa
mencapai berpuluh-puluhan kantong belanja. Yeoja cantik nan manis itu hanya
membeli sepatu dan tas baru saja… dan membelikan kemeja baru juga untuk Yunho.
Dan mereka menggunakan waktu yang
tersisa dengan makan malam di sebuah café di Mall. Rasanya mereka seperti
kembali ke masa-masa SMA dulu.
Setelah selesai makan, mereka memutuskan
untuk pulang dan mengistarahatkan tubuh mereka yang benar-benar lelah setelah
betaktivitas non-stop itu.
******
Ahra tersenyum pahit menatap cincin
pemberian Yunho beberapa hari yang lalu, dan hari ini dia mendengar kabar yang
cukup menyakitkan.
Tadi Nyonya muda Jung tiba-tiba
muntah-muntah tidak jelas lalu pingsan, dan hal itu sukses membuat suasana Jung
Crob heboh.
Lalu beberapa saat kemudian dia
mendengar kabar bahwa Jaejoong hamil dan tentu saja itu pasti anaknya Yunho.
Sontak perasaan Ahra hancur, baru satu minggu dia mengakhiri hubungannya dengan
Yunho dan sekarang dia mendapat kabar seperti itu.
“apa ini hukuman untukku karena pernah
mencoba memisahkan kalian?” ujar Ahra sembari menangisi nasibnya, mimpinya yang
hancur dan impiannya yang tidak akan pernah terwujud.
Dan sekarang Ahra sendiri yang
tersakiti. Mungkin dia tidak akan sesakit sekarang jika merelakan Yunho dengan
Jaejoong yeoja yang memang sejak dulu dicintai Yunho. Hanya saja Yunho terlalu
munafik untuk mengakui hal itu. Kalau saja dia tidak mementingkan perasaannya
sendiri mungkin saat ini dia juga memiliki sosok kekasih yang baik mengingat
dia sangat populer. Juga, dia tidak akan di benci oleh semua orang seperti
sekarang.
Well, dia menyesal…
****
Entah kenapa jaejoong merasakan aneh
akhir-akhir ini, dia selalu mual-mual setiap paginya, dia juga merasa tubuhnya
lemas. Sampai akhirnya tadi pagi Jaejoong pingsan saat bekerja, sebenarnya
Yunho sudah melarangnya untuk istirahat saja tapi jaejoong tetap bersikeras
untuk masuk mengingat hari ini hari terakhir dia bekerja.
Beberapa hari lagi Jaejoong juga harus
mempresentasikan hasil skripsinya. Dan hari kelulusannya juga semakin dekat.
“gwenchana?” tanya Yunho membaringkan
jaejoong di Kamar mereka.
“umh,,, dokter bilang ini memang hal
yang wajar bukan, jadi Yunnie tidak usah terlalu khawatir eoh?” ujar jaejoong
tersenyum manis
Sontak hati Yunho menghangat perasaannya
yang tak karu-karuan tadi menjadi lebih tenang begitu melihat mata deo dan
bibir cherry itu tersenyum kearahnya.
“jangan membuatku khawatir lagi boo, aku
hampir terkena serangan jantung tadi saat mendegar kau pingsan” ujar Yunho menggenggam tangan istrinya itu
“mianhae, eum tapi sekarang aku sudah
tidak apa-apa kok” jawabnya
Yunho terdiam tangannya membelai surai
indah Jaejoong
“gomawo”
“eh?”
“gomawo karena sudah membuatku selalu
tersenyum, gomawo karena sudah mencintaiku, dan gomawo karena My BooJae akan
memberiku sosok aegi” ujar Yunho
Jaejoong tersenyum… matanya memanas,
mungkin dia terlalu bahagia sampai-sampai mata indahnya itu mengeluarkan air
mata
“uljima” ujar Yunho menghapus air mata
yang mengalir dari mata indah Jaejoong
“saranghae My Wife”
“nado saranghae”
Ciuman lembut terjadi, seolah mereka
saling mencurahkan rasa bahagia mereka apa lagi, kebahagiaan mereka akan lebih
sempurna dengan kehadiran sosok bayi mungil diantara mereka.
Dan seperti itulah kisah mereka…
====
END ====
Typo bertebaran, harap dimaklumi… hehehehe
Author pamit undur diri…
See you next FF
Kritik dan saran sangat di harapkan… juseyoooo ^^
Yg silent it’s okay no problem … yang gak suka juga
it’s okay noproblem
Yg penting udah mau baca itu aja Author juga udah
senang
Gamsahabnida
Annyeong
Tidak ada komentar:
Posting Komentar